Kamis, 16 Juni 2016

Empat Perkara Perbuatan Munafik


Ada empat perkara, barangsiapa yang empat perkara itu semuanya ada di dalam dirinya, maka orang itu adalah seorang munafik yang murni - yakni munafik yang sebenar-benarnya
Empat Perkara Perbuatan Munafik
ilustrasi


















Rep: Admin Hidcom

 عن عبدِ اللَّهِ بن عمرو بن العاص رضي اللَّه عنهما ، أنَّ رسول اللَّه صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم قال: « أرْبع مِنْ كُنَّ فِيهِ كَانَ مُنَافِقاً خَالِصاً . ومنْ كَانَتْ فِيه خَصلَةٌ مِنْهُنَّ كانَتْ فِيهِ خَصْلَة مِن النِّفاقِ حَتَّى يَدَعَهَا : إذا اؤُتُمِنَ خَان ، وإذَا حدَّثَ كذَبَ ، وَإذا عَاهَدَ غَدَر ، وَإذا خَاصَم فَجَرَ » متفقُ عليه .
Dari Abdullah bin ‘Amr bin al-‘Ash radhiallahu ‘anhuma bahawasanya Rasulullah bersabda yg maksudnya :
“Ada empat perkara, barangsiapa yang empat perkara itu semuanya ada di dalam dirinya, maka orang itu adalah seorang munafik yang murni – yakni munafik yang sebenar-benarnya – dan barangsiapa yang di dalam dirinya ada satu perkara dari empat perkara tersebut, maka orang itu memiliki pula satu macam perkara dari kemunafikan sehingga ia meninggalkannya, iaitu: jikalau dipercaya berkhianat, jikalau berbicara berdusta, jikalau berjanji dia tidak tepati dan jikalau bertengkar maka ia berbuat kecurangan – yakni tidak melalui jalan yang benar lagi.” (Muttafaq ‘alaih)
Editor:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar