Kamis, 16 Juni 2016

Iman Itu 77 Cabang, Paling Rendah Menyingkirkan Duri


Imana itu 77 cabang, paling tinggi ucapan La ilaha illallah, paling rendah, menyingkirkan batu, duri, lumpur dan kotoran
Iman Itu 77 Cabang, Paling Rendah Menyingkirkan Duri
ilustrasi
















Rep: Admin Hidcom

عن أبي هُريرة رضي اللَّه عنه ، أنَّ رسول اللَّه صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم قال : « الإيمَانُ بِضْع وسبْعُونَ ، أوْ بِضْعُ وَسِتُّونَ شُعْبةً ، فَأَفْضَلُها قوْلُ لا إله إلاَّ اللَّه ، وَأدْنَاها إمَاطةُ الأَذَى عنَ الطَّرِيقِ ، والحياءُ شُعْبَةٌ مِنَ الإيمَانِ » متفق عليه
Dari Abu Hurairah r.a., katanya: Rasulullah bersabda yang maksudnya : “Keimanan itu ada tujuh puluh lebih – tiga sampai sembilan -atau keimanan itu cabangnya ada enam puluh lebih – tiga sampai sembilan. Seutama-utamanya ialah ucapan La ilaha illallah dan serendah-rendahnya ialah menyingkirkan apa-apa yang berbahaya -semacam batu, duri, lumpur, abu kotoran dan Iain-Iain sebagainya -dari jalanan. Sifat malu adalah suatu cabang dari keimanan itu.” (Muttafaq ‘alaih)
Editor: Cholis Akbar

Tidak ada komentar:

Posting Komentar